Kebijakan PPN 12 persen yang diterapkan oleh Pemerintah Indonesia dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi negara, memang memiliki dampak yang signifikan terhadap berbagai sektor industri termasuk industri pariwisata. Salah satu pihak yang turut terdampak adalah Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
PHRI sebagai organisasi yang mewadahi berbagai hotel dan restoran di Indonesia, tentu merasakan dampak langsung dari kebijakan PPN 12 persen ini. Kenaikan tarif pajak ini membuat biaya operasional hotel dan restoran menjadi lebih tinggi, sehingga mempengaruhi keuntungan yang diperoleh. Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh pemilik hotel dan restoran, namun juga oleh para pekerja di sektor ini.
Ketika biaya operasional semakin tinggi, pemilik hotel dan restoran kemungkinan akan melakukan efisiensi di berbagai sektor, termasuk dalam hal pengurangan biaya tenaga kerja. Hal ini tentu akan berdampak pada kesejahteraan pekerja di sektor pariwisata, yang sudah cukup terdampak akibat pandemi COVID-19.
Oleh karena itu, dalam mengimplementasikan kebijakan PPN 12 persen ini, sangat penting bagi pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan pekerja di sektor pariwisata, termasuk PHRI. Pemerintah perlu memberikan insentif atau bantuan kepada para pelaku usaha di sektor ini, agar mereka tetap dapat menjaga kesejahteraan para pekerja mereka.
Selain itu, pemerintah juga perlu memperhatikan upaya untuk memulihkan sektor pariwisata secara keseluruhan, agar industri ini dapat segera pulih dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian negara. Langkah-langkah strategis seperti pemulihan kepercayaan wisatawan, promosi pariwisata domestik, dan dukungan infrastruktur pariwisata juga perlu diperhatikan.
Dengan demikian, kebijakan PPN 12 persen yang diterapkan haruslah diiringi dengan langkah-langkah mendukung kesejahteraan pekerja di sektor pariwisata, termasuk PHRI. Hanya dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan pekerja, sektor pariwisata dapat pulih dan kembali memberikan manfaat yang maksimal bagi perekonomian negara.