Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menbudristek) Nadiem Makarim telah menetapkan Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya yang baru. Keputusan ini diambil dalam rangka untuk memperkuat pengelolaan museum dan cagar budaya di Indonesia.
Ketua Dewan Penyantun yang baru adalah Prof. Dr. Ir. Joko Widodo, M.Eng. Beliau merupakan seorang pakar di bidang arsitektur dan telah memiliki pengalaman yang luas dalam pengelolaan museum dan cagar budaya. Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang mendalam, diharapkan Prof. Joko Widodo dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam pengembangan dan pelestarian warisan budaya Indonesia.
Menbudristek Nadiem Makarim juga menekankan pentingnya peran Dewan Penyantun dalam mendukung pengelolaan museum dan cagar budaya secara profesional. Dewan Penyantun akan bertanggung jawab dalam memberikan arahan dan masukan kepada pemerintah dalam upaya pelestarian dan pengembangan warisan budaya Indonesia.
Pengelolaan museum dan cagar budaya merupakan hal yang penting dalam menjaga identitas dan kekayaan budaya bangsa. Dengan adanya Ketua Dewan Penyantun yang baru, diharapkan pengelolaan museum dan cagar budaya di Indonesia dapat semakin ditingkatkan dan menjadi lebih profesional.
Selain itu, Menbudristek Nadiem Makarim juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk turut serta dalam upaya pelestarian dan pengembangan warisan budaya. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya, diharapkan warisan budaya Indonesia dapat tetap terjaga dan dilestarikan untuk generasi mendatang.